Catatan Ilmu Pengetahuan Sosial

Sejarah Perkembangan Komputer

Perkembangan dunia teknologi informasi saat ini sudah sedemikian rupa. Perkembangan ini di samping untuk memenuhi kebutuhan manusia, juga berkembang untuk keperluan teknologi informasi itu sendiri.
Secara umum, komputer terbagi menjadi empat generasi, yaitu mainframe, minikomputer, workstation, dan personal komputer. Mainframe adalah komputer generasi pertama dengan ukuran sangat besar. Minikomputer merupakan komputer generasi kedua, memiliki ukuran yang relatif lebih kecil daripada mainframe. Namun, jika dibandingkan dengan sekarang, minikomputer masih sangat jauh dari ideal. Minikomputer mampu menyelesaikan permasalahan dengan cara yang lebih sederhana dibandingkan mainframe. Komputer generasi ketiga adalah workstation. Workstation mempunyai kemampuan yang sangat baik untuk menyelesaikan perhitungan yang rumit karena komputer ini menggunakan sistem operasi NT. Workstation juga dilengkapi dengan RIS yang handal.
Komputer generasi keempat adalah Personal Komputer (PC) yang harganya relatif terjangkau karena ukurannya kecil. PC dapat digunakan di mana saja, mulai dari pabrik, kantor, rumah, bahkan di dalam kamar. Penggunaannya juga relatif lebih mudah dibandingkan generasi sebelumnya.

Sejak pertama kali tahun 1980, setiap tahun Personal Komputer (PC) mengalami perkembangan dan perbaikan. Dalam jangka waktu kurang dari sepuluh tahun (sekitar tahun 1987) PC sudah menjadi luar biasa. Saat ini usia PC sudah 26 tahun dan terus mengalami perkembangan yang sangat pesat. PC yang dibuat tahun 1980 merupakan cikal bakal dari semua teknologi personal komputer yang ada saat ini. Komputer ini didesain oleh IBM dengan menggunakan Processor Intel 8088 dan sistem operasi MS-DOS (produk dari Microsoft). Keunggulan dari PcC adalah memiliki standarisasi sehingga dapat dilakukan proses kloning. Dengan proses, PC dapat diproduksi secara massal dengan biaya murah tanpa mengurangi kinerjanya. Keunggulan lain dari PC adalah kompatibel antara satu produk perusahaan dengan produk perusahaan pembuat PC yang lain. Pengguna komputer tidak perlu khawatir jika komputernya mengalami gangguan karena perangkat software atau hardware dapat dicari dan diperbaiki dengan mudah. 
Setiap personal komputer mempunyai bagian penting meliputi CPU (Central Processing Unit), monitor (layar), keyboard, mouse, dan printer. CPU merupakan induk dari komputer di dalamnya terdapat motherboard, memory, harddisk, dan processor.
Semua operasional komputer dilakukan dari CPU. Jika diumpamakan dengan manusia, maka CPU adalah otak manusia, dari otak inilah semua kegiatan yang kita lakukan dikontrol. Dalam CPU terdapat processor yang merupakan otak komputer. Kecepatan proses operasional komputer bergantung pada jenis processornya. Processor yang mempunyai 8 bit memiliki 8 data bus, contohnya generasi XT. Processor 16 bit mempunyai 16 data bus, contohnya generasi AT. Processor 32 bit memiliki 32 data bus, contohnya generasi 386, 486, dan Pentium.
Motherboard berfungsi sebagai tempat bagi komponen-komponen yang terintegrasi. Di dalamnya terdapat unit-unit, seperti processor, memory, sound card, input/output (I/O), dan sebagainya. Komponen yang melekat pada motherboard antara lain socket processor, chipset, slot ram, bios, slot ekspansi, serial port, dan USB port.
Monitor adalah perangkat yang digunakan untuk melihat hasil pekerjaan, bentuknya seperti pesawat televisi. Saat ini ada dua jenis monitor, yaitu monitor CRT (Cathode Rays Tube) dan monitor LCD (Liquid Crystal Display). Ukuran monitor mulai dari yang terkecil 14 inci sampai 17 inci.
Keyboard dan mouse merupakan bagian komputer yang digunakan untuk menginput data. Ada beberapa jenis keyboar, tetapi yang paling populer dan banyak digunakan adalah keyboard jenis QWERTY.

Demikian pembahasan mengenai sejarah perkembangan komputer, semoga memberikan manfaat bagi pembaca sekalian...

Sumber: Sadiman. 2007. Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta: Penerbit Erlangga.




@



0 comments:

Post a Comment - Kembali ke Konten

Sejarah Perkembangan Komputer